SEJARAH AWAL SAYA MEMILIH AC MILAN SEBAGAI KECINTAAN SAYA

Kecintaan saya pada klub AC MILAN  diawali ketika final liga champion 2002/2003. Pada saat itu AC MILAN berjumpa dengan tim seliga yaitu juventus. Pada saat itu umur saya masih 11 tahun. Sebenarnya kejadiannya tidak sengaja, ketika saya terbangun dari tidur dan ingin buang air kecil. Karena tidak bisa tidur kembali, maka saya pun menghidupkan televisi dan memutar chanel RCTI karena pada saat itu saya kira ada acara yang enak untuk ditonton. Ternyata yang saya lihat adalah pertandingan sepakbola. Saat itu saya tidak terlalu mengenal kedua tim yang berlaga. Dan belum mengetahui bahwa pada saat itu adalah pertandingan final LIGA CHAMPION EROPA. Dan rasa cinta saya pada ac milan muncul ketika pada pertandingan tersebut AC MILAN sukses mengalahkan juventus lewat adu penalti dengan skor 3-2. Namanya juga anak-anak pasti akan suka pada tim yang akan memenangkan pertandingan. Dan setelah pertandingan tersebut saya mulai menyukai klub AC MILAN dan mulai mencari poster-poster bola yang menampilkan klub, pemain, dan segala sesuatu tentang AC MILAN.

Dan diawali kelas satu SMP saya mulai rutin untuk menonton liga chmapion, meskipun orang tua sudah melarang karena bagi anak seumuran saya tidak diperbolehkan menonton pada saat dini hari. Dan pada akhirnya harus nonton secara diam-diam dengan tanpa menghidupkan volume suara televisi. Hal menyedihkan terjadi pada saat final 2004/2005, AC MILAN berjumpa liverpool di partai final. Sempat senang dengan gol yang lumayan cepat dicetak oleh sang kapten Paolo Maldini, dan Saya sangat yakin AC MILAN akan meraih gelar championnya yang kedua karena setelah jeda babak pertama AC MILAN telah unggul telak 3-0 atas liverpool. Namun pada akhirnya yang diharapkan tidak sesuai kenyataan. AC MILAN malah kalah adu penalti. Agak kesal dengan serginho karena sebagai algojo pertama dia malah menendang jauh dari gawang. Di sekolah langsung heboh menceritakan kekalahan AC MILAN. Kesal dengan sikap teman-teman yang mengatakan bahwa AC MILAN tim bodoh karena telah unggul 3-0 malah dibalikkan  keadaan oleh liverpool. Tapi saya tetap diam karena tidak mau mencari ribut hanya karena masalah tersebut.

Semifinal 2005/2006, AC MILAN berjumpa dengan barcelona di semifinal. Ini adalah awal saya membenci barcelona. Pada leg pertama di san siro  AC MILANmalah kal ah 0-1 lewat gol ronaldinho yang pada akhirnya menjadi pemain AC MILAN. Pada saat leg kedua di Camp Nou terlihat bahwa jelas Puyol menyikut Shevchenko di kotak penalti, tapi wasit tidak memberikan penalti. Alhasil AC MILAN terhenti di semifinal. Padahal lawan di final menurut saya lumayan mudah yaitu arsenal. Dan berita sedih muncul ketika shevchenko hengkang ke chelsea. Dan saya yakin motif uang adalah faktor utama shevchenko memilih hengkang dari ac milan. Hasilnya terbukti, shevchenko di chelsea tidak setajam saat ia bersama ac milan.

Musim 2005/2006 juga merupakan musim duka bagi saya untuk AC MILAN, karena tersadung masalah calciopoli. Awalnya mengira hanya juventus yang tersandung masalah calciopoli, dan mendengar berita kalau juventus tidak berhak menjuarai seri-A karena tersandung calciopoli. Otomatis ac milan yang akan menjadi juara pada musim ini karena finish di peringkat kedua, namun ternyata AC MILAN juga terlibat. Bahkan klub reggina juga ikut terlibat (tidak habis pikir mengapa reggina juga terlibat kasus calciopoli, padahal reggina adalah klub penghuni papan tengah kebawah). Dan rumor beredar bahwa presiden inter milan Massimo Moratti adalah biang keladi dari peristiwa ini. Dan kejadian ini adalah awal saya membenci Inter Merda hingga sampai saat ini dan bahkan selamanya. Dan akhirnya scudetto diberikan kepada si inter merda yang finish di urutan ketiga. Namun nasib baik masih menghampiri ac milan. AC MILAN tidak mengikuti jejak juventus yang mendapat sanksi calciopoli turun ke seri-B, dan hanya mengawali musim 2006/2007 dengan poin -8.

Liga champion 2006/2007, adalah jalan manis AC MILAN untuk merengkuh gelar ketujuh liga champion, sempat deg-degan karena lawan di semifinal adalah manchester united. Sempat takut kalau milan bakal gagal ke final, karena pada leg pertama di old traford milan kalah 2-3. Namun ada aksi yang sangat indah pada saat itu, ketika pemain MU evra dan vidic berbenturan hanya karena ingin menghentikan laju kaka yang akhirnya mencetak gol kedua untuk MILAN. Leg kedua di san siro, berharap AC MILAN dapat menciptakan banyak gol untuk melangkah ke final. Sempat ragu dengan kondisi lapangan yang pada saat itu terjadi hujan. Tapi pada akhirnya AC MILAN mampu mengatasi Manchesrter United  dengan kemenangan 3-0 dan agregat 5-3 dan akan berjumpa liverpool kembali. Misi balas dendam pun menjadi topik utama di koran, tabloid sepakbola. Dan ternyata misi tersebut tercapai, MILAN menang 2-1 dengan dua gol dari super pippo. Gol pertama pippo cukup unik karena bola tendangan bebas Andrea Pirlo tanpa sengaja mengenia paha dari Inzaghi yang kemudian malah masuk ke gawang Reina. Dan setelah kemenangan dini hari tersebut saya berniat untuk membuat dinding kamar tidur saya penuh dengan poster AC MILAN. Namun ternyata saya mengalami kendala. Ternyata adik saya tidak izin saya memasang poster AC MILAN karena dia juga mau memasang poster tim kesayangannya chelsea. Terjadi adu mulut yang pada akhirnya membagi jatah pemasangan poster di dinding kamar tidur.

Semenjak kejadian calciopoli inter merda semakin berkuasa di seri-A dan perlahan-lahan mulai mengejar perolehan scudetto AC MILAN. Kebencian saya kepada inter merda menjadi bertambah karena inter mulai menguasai seri-A selama 6 musim berturut-turut. Bukan karena AC MILAN tidak mampu meraih scudetto, tetapi karena saya bosan melihat Inter Merda yang terus menerus merengkuh scudetto. Kan lebih baik diberikan kesempatan seperti Siena, Cagliari, Reggina, untuk memenangkan scudetto pada masa-masa tersebut (sedikit menyindir).

Tahun 2009, saya yakin semua milanisti pasti akan bersedih pada tahun ini. Karena pada tahun ini AC MILAN menjual pangeran lapangan favorit milanisti Ricardo Kaka. Sedih memang mendengar berita ini awalnya, namun saya tidak pernah membenci Kaka hingga sekarang karena pada dasarnya dia rela dijual ke real madrid untuk membantu AC MILAN mengatasi masalah hutang AC MILAN . Salah satu sosok pesepakbola yang sampai saat ini saya kagumi. Dan berharap dia mau kembali lagi ke san siro dan mengakhiri karir sebagai pemain AC MILAN. Dan pada musim ini AC MILAN masih belum juga memotong dominasi inter merda di seri-A.

Musim 2010/2011 AC MILAN berhasil merengkuh scudettonya yang ke 18. Pada musim ini AC MILAN berhasil dianggap sebagai raja kota milan setelah dalam 2 kali derby della madoninna AC MILAN berhasil mengalahkan inter merda 0-1 pada derby della madoninna jilid (melalui gol penalti pemain anyarnya ibracadabra)  1 dan menghancurkan inter merda dengan 3 gol tanpa balas pada derby della madoninna jilid 2 (pato 2x, dan cassano). Dan pada musim ini penentuan scudetto milan tidak harus menuggu hingga akhir liga karena perolehan poin MILAN  yang sangat sulit dikejar oleh napoli yang pada saat itu berada di posisi kedua walaupun pada akhirnya harus digeser oleh inter merda. Dan penentuan scudetto AC MILAN  terjadi pada laga big match kontra as roma yang berakhir dengan skor 0-0. Namun AC MILAN gagalrmelaju ke final coppa italia setelah kalah dari palermo di semifinal.

Musim 2011/2012, berita sedih muncul sebelum mulai bergulirnya seri-A. Andrea Pirlo akhirnya resmi berganti kostum menjadi pemain juventus setelah 10 tahun bersama AC MILAN. Rumor yang beredar alasan kepindahan pirlo adalah bahwa MILAN tidak mau mengontrak pemain yang berumur diatas 30 tahun dengan durasi dua musim sedangkan agen pirlo bersikeras agar AC MILAN mau memberikan kontrak dua musim kepada pirlo. Karena tidak muncul kesepakatan akhirnya pirlo pindah ke juventus yang menggajinya lebih tinggi.

Ajang yang ditunggu sebelum seri-A musim 2011/2012 bergulir adalah Super Coppa Italia. Cukup senang karena jadwal pertandingannya adalah sore menjelang maghrib jadi tidak perlu begadang seperti jadwal AC MILAN yang kebanyakan dini hari. Namun harus merelakan tidak shalat tarawih demi menonton AC MILAN. Sempat kesal bercampu marah kepada ANTV selaku televisi penyiar yang tidak menayangkan jalannya pertandingan. Alhasil, harus melalui live skor melihat update pertandingan. Dan yang lebih parahnya, ANTV baru menyiarkan pertandingan 8 menit sebelum bubar. Namun tersenyum lega karena melihat skor, AC MILAN unggul 2-1 dari inter merda. Dan skor itu bertahan hingga selesai yang membawa AC MILAN meraih Piala Super Coppa untuk keenam kalinya. Awal seri-A diawali AC MILAN dengan kurang baik karena bermain imbang 2-2 dengan lazio di san siro. Dan saya yakin AC MILAN akan bisa mempertahankan gelar dan juga bakal mengangkat trofi championnya yang kedelapan.

Dan kabar terbaru dengan hasil drawing 16 besar liga champions. Akhirnya keinginan massimo ambrosini untuk berjumpa arsenal terwujud. AC MILAN akan bersua kembali dengan arsenal di 16 besar UCL musim ini. Dan merupakan ajang misi balas dendam 3 tahun lalu dimana AC MILAN harus kalah oleh arsenal dengan agregat 0-2 dimana kedua gol tercipta di San Siro.

BUON ANNIVERSARIO AC MILAN 112 (16 dec 1899 – 16 dec 2011)

FORZA MILAN!!!!! MILAN SIAMO NOI!!! MILAN PER SEMPRE!!!